Cara Pemasangan Keramik Lantai
Apa Itu Keramik Lantai?
Keramik lantai merupakan jenis lantai yang terbuat dari bahan baku tanah liat yang dibakar hingga mencapai suhu yang tinggi. Tekstur dan warna dari keramik ini pun sangat bervariasi dan dapat disesuaikan dengan keinginan para penggunannya. Umumnya, pemasangan keramik lantai dapat dikerjakan oleh orang yang ahli di bidang tersebut namun jika Anda ingin mencoba sendiri pun dapat dilakukan. Untuk dapat mengerjakan pemasangan keramik lantai dengan baik, berikut ini adalah panduan yang dapat diikuti.
Cara Pemasangan Keramik Lantai
Langkah pertama dalam pemasangan keramik lantai adalah menyiapkan dasar permukaan lantai. Untuk dapat melakukan hal ini, Anda perlu membersihkan lantai dan mengkaji kondisi dasarnya. Jika dasar lantai terdapat retakan, masalah kelembaban ataupun lainnya, maka harus segera diperbaiki sebelum pemasangan keramik lantai dilakukan. Setelah itu, lantai perlu disemprot dengan repellent untuk mencegah masalah kelembaban.
Berikutnya, Anda perlu menyiapkan bahan yang akan digunakan untuk pemasangan keramik lantai. Peralatan dan material yang harus disiapkan antara lain adalah semen, pasir kasar, kawat untuk tumpuan, lem untuk keramik, keramik, papan kayu, dan alat-alat potong. Peralatan ini akan digunakan selama proses pemasangan keramik lantai.
Langkah selanjutnya adalah menyiapkan dinding yang akan dipasang keramik. Dinding yang telah disiapkan kemudian harus disemprot dengan lem untuk memastikan bahwa keramik akan dapat menempel dengan baik. Setelah itu, dinding juga perlu diselimuti dengan pasir kasar untuk mencegah keramik melayang.
Berikutnya, Anda dapat mulai menata keramik yang telah disiapkan. Ketika menata keramik, pastikan untuk menyisipkan bahan tumpuan seperti kawat untuk mencegah keramik yang telah dipasang tertarik oleh beban. Selain itu, Anda juga perlu memastikan bahwa ukuran dan bentuk keramik yang dipasang sesuai dengan peta pemasangan keramik yang telah disiapkan sebelumnya.
Ketika semua keramik telah dipasang, Anda dapat mulai menutup lantai dengan lem. Gunakan lem yang telah disesuaikan dengan jenis keramik yang dipasang. Hal ini penting agar lem dapat melekat dengan baik pada keramik. Setelah itu, Anda pun dapat mulai mengeringkan lem dengan menggunakan hair dryer. Jika semua sudah kering, Anda dapat mulai melakukan pemotongan keramik yang tidak sesuai dengan ukuran dan bentuk lantai. Gunakan alat potong yang tepat agar tidak merusak keramik.
Ketika pemotongan telah selesai, Anda dapat mulai membersihkan lantai dari material-material yang tidak diperlukan. Jika sudah bersih, Anda pun dapat melakukan finishing dengan memberi cat pada lantai. Cat yang digunakan pun harus disesuaikan dengan jenis keramik yang telah dipasang. Setelah itu, Anda pun dapat menikmati hasil keramik lantai yang telah dirakit sendiri.
Kesimpulan
Pemasangan keramik lantai merupakan pekerjaan yang dapat dikerjakan sendiri asalkan mengetahui cara pemasangan yang benar. Langkah-langkah yang perlu dilakukan antara lain menyiapkan dasar lantai, menyiapkan material, menata keramik, menutup lantai dengan lem, melakukan pemotongan dan finishing. Semoga panduan pemasangan keramik lantai di atas dapat memberikan manfaat yang berguna bagi para pembaca.